Inilah salah satu lagu keren Iwan Fals yang mengkritik beberapa pihak
yang terkait dengan pemerintahan. Tanpa tedeng aling-aling Iwan Fals
berhadapan dengan polantas korup berwajah buas dijalanan. Polisi itu
menangkap Iwan yang menerobos lampu merah dengan motornya. Inilah figur
polisi lalu lintas di negeri ini. Siapa yang tidak tahu perilaku busuk
mereka yang kerap memanfaatkan situasi dengan memeras harta dan
mempersulit rakyat yang seharusnya dilindungi.
Kemudian point lain yang di kritik Iwan Fals adalah tentang Kereta Api
yang sering terlambat. Bagi Iwan kereta api terlambat dua jam itu sudah
biasa. Yaah, beginilah transportasi umum Indonesia, jangankan kereta
api, pesawat terbang saja juga hobi terlambat. Bermilyar-milyar alasan
tentu dilontarkan dari corong pemerintah, tapi cuma satu yang mereka
lupa... mereka lupa dengan kejujuran, disiplin dan ketegasan dalam
mengelola segala hal di negeri ini...
Kereta Tiba Pukul Berapa
Karya : Iwan Fals ( Album Sumbang 1983 )
Hilang sabar dihati
Dan tak terbendung lagi waktu itu
Lama memang kutunggu
Kedatanganmu sobat karibku
Datang telegram darimu
(Tiba kabar darimu)
Dua hari yang lalu (tunggu aku)
Di stasiun kereta itu pukul satu
Kupacu sepeda motorku
Jarum jam tak mau menunggu maklum rindu
Traffic light aku lewati
Lampu merah tak peduli jalan terus (asik)
Didepan (dimuka) ada polantas
Wajahnya begitu buas
Tangkap aku
Tawar menawar harga pas tancap gas
Sampai stasiun kereta pukul setengah dua
Duduk aku menunggu tanya loket dan penjaga
Kereta tiba pukul berapa?
Biasanya kereta terlambat
Dua jam mungkin biasa (rusak lo)
Biasanya kereta terlambat
Dua jam cerita lama
0 komentar:
Posting Komentar