Goyang badan masih dilanjutkan lagi dengan lagu berirama rock n roll asyik yang berkisah tentang percintaan sesama mahasiswa demonstran. Kalau dalam konser pasti sebagian penonton berjingkrak-jingkrak mendengar lagu ini. Lagu ‘Si Putri Dan Si Fulan’ pada track keempatbelas merupakan pembuktian Iwan Fals kalau dia masih bisa bikin karya menarik seperti masa lalu. Dan suasananya membuat saya teringat karya-karya blues alm. Harry Roesli.
Si putri dan si fulan
Ini kisah cinta demonstran
Si putri dan si fulan jumpa di depan istana
Terkadang di gerbang DPR
Istana dan DPR tempat mereka pacaran
Sehabis demo kecapean
Tenggorokan kering perut keroncongan
Es kelapa muda sepiring ketoprak
Mata saling memandang
Akhirnya jadian, bukan jadi-jadian
Si putri dan si fulan
Menuntut harga diturunkan
Si putri dan si fulan
Butuh presiden yang negarawan
Si putri dan si fulan
Tak punya ambisi politik apalagi jadi pejabat
Yang dia inginkan negeri ini seperti apa yang diajarkan
dosen-dosennya
Usai demo usai kuliah
Dapat sarjana mereka menikah
Pulang kampung bangun desa
Seperti yang mereka cita-citakan
Sebab di desa cita-cita jadi nyata
Si putri dan si fulan
Membuatdesa sejahtera
Anak-anaknya mulai tumbuh dewasa
Lalu mengikuti jejak orang tuanya
Menjadi demonstran juga
Si putri dan si fulan
Lagu cinta para demonstran
Neng geulis akang jagoan
Si putri dan si fulan
Lau cinta para demonstran
Semakin geulis
Semakin tampan
0 komentar:
Posting Komentar