Senin, 15 Juli 2013

Pelaut


Lalu track ketujuhbelas terasa mendadak kelam. Lagu ‘Pelaut’ yang mendayu dayu membuat saya drop tiba-tiba. Jadi selanjutnya saya akan loncati atau pindahkan urutan lagu ini agar tidak merusak suasana setelah sebelumnya disuguhi musik-musik berirama riang.

Pelaut


Luasnya tak terhingga
Angin bahkan badai adalah temannya
Gemuruh ombak nyanyiannya
Tuk hidup yang harus diperjuangkan
 
Berhari berbulan dan tahun
Ungkapkan hati pada samudera
Amanah ini sudah suratan
Tidaklah sesal jadi harapan
 
Pelaut-pelaut para pelaut
Inilah nyanyian membiru
Riak ombak di pelabuhan
Adalah secercah harapan
 
Pelaut-pelaut para pelaut
Mengerang di lautan
Laut hidup tak boleh ke laut
Ada ikan yang menemani
 
Terkadang camar mengabarkan
Kisahmu sepanjang jaman
Untuk kebanggaan yang ada
Terpajang di ruang keluarga


 

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Entri Terfals

Like

 

Kalender

Total Pengunjung

follow Me

Followers

 

Footer

Oi Pagar Alam